Hujan Es sudah banyak terjadi di bogor dJakarte

Berita duka yang menjadi perhatian nasional adalah, Jumat, 26/04/2013 04:25 WIB Innalillahi.. Ustad Jeffry Meninggal Dunia Karena Kecelakaan di Pondok Indah. Para pelayat sampai ribuan orang Ribuan Pelayat Antar Uje, Depan TPU Karet Macet.Motor yang di kendarai beliau juga merupakan motor yang bagus,

Jakarta – Ustad Jeffry Al-Buchory meninggal dunia dalam kecelakaan tunggal yang terjadi Jumat dini hari. Motor besar Kawasaki E650 yang ditungganginya rusak berat. Berikut penampakan motor yang ditunggangi ustad yang akrab disapa Uje itu. Motor berperawakan besar itu bernopol B 3590 SGQ dan bercat hijau. Dari gambar yang didapatkan detikcom di Unit Lalu Lintas Satuan Wilayah Jakarta Selatan, terlihat kendaraan mengalami rusak berat di bagian depan. Stang kendali motor terlihat menekuk ke atas dan mengakibatkan lampu motor rusak parah. Body motor sebelah kiri pun terlihat penyok akibat kecelakaan tersebut. Sebagian body bagian belakang motor juga terlihat rusak.

UJ mengalami kecelakaan di bundaran kawasan Pondok Indah atau menabrak pohon di depan rumah yang beralamatkan di Jl Gedung Hijau Raya No 17, Jakarta Selatan.. Menurut petugas TMC Polda Metro Jaya, Aiptu Kasno, korban sempat dirujuk ke RS Pondok Indah dan Fatmawati. Kasno mengatakan, dugaan sementara kecelakaan karena pengendara hilang kendali saat mengemudikan kendaraannya.  “Korban hilang kontrol saat mengendarai sepeda motor dan menabrak pohon,” kata salah seorang petugas TMC Polda Metro Jaya, Aiptu Kasno, saat dikonfirmasi, Jumat (26/4/2013).

Kejadian Aneh-Aneh Sebelum Ustad Jefri Al Buchori Wafat

Beberapa kejadian aneh yang menimpa atau suasana yang terjadi sebelum ustad jefri wafat pada hari nahas beliau,  Sebelum Kecelakaan, Ustad Uje Jatuh Dua Kali

TEMPO.CO, Jakarta – Fajar Sidiq, adik dari Ustad Jeffry Al Buchori atau Ujemenuturkan, saat keluar dari rumah, Uje dalam keadaan kurang fit. Uje bahkan sempat terjatuh dua kali sebelum ngopi bersama teman-temannya.  “Karena beberapa hari ini sempat drop kondisinya, beliau mau refreshing. Itu pun sempat dicegah,” kata Fajar Sidiq di rumah duka, Perumahan Bukit Mas, Rempoa, Tangerang Selatan, Jumat, 26 April 2013.  Uje keluar dari rumah sekitar pukul 10 malam, bersama empat pengendara sepeda motor lain, termasuk Fajar Sidiq. Meski dalam keadaan tidak fit, Uje tetap ingin mengendarai sepeda motornya.

Sebelum naas di Pondok Indah, Uje sempat jatuh dua kali. Pertama kali ia jatuh karena permukaan jalanan yang tidak rata. Kedua, saat ia ingin menyalip sebuah mobil, dan sepeda motornya oleng. “Itu hanya jatuh biasa,” kata Fajar. Ketiga kalinya, Uje berada di depan dan mengalami hilang kendali. Ayah dari tiga anak tersebut menabrak pohon dan akhirnya meninggal dunia. “Meninggal karena luka di sebelah kiri,” kata Fajar Sidiq. Uje mengalami kecelakaan sekitar 01.30, dan langsung dibawa ke UGD Rumah Sakit Pondok Indah. Namun, dokter menyatakan Uje sudah meninggal dunia.

Selain secara pribadi ustad mengalami hal yang aneh sebelum beliau wafat, maka suasana di Jakarta pun terlihat kurang bersahabat yang berarti lain dari yang biasanya yaitu: Hujan es dan angin kencang melanda Jakarta, 23 Pohon Tumbang di Jakarta, 1 Rumah dan 2 Mobil Rusak

Metrotvnews.com, Jakarta: Hujan es disertai angin kencang yang terjadi Kamis (25/4) sore di Jakarta mampu merobohkan sejumlah pohon. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peritiwa ini. Di Rawamangun, beberapa cemara dan angsana yang rata-rata memiliki tinggi 10 meter tumbang dan menutupi Jalan Utama Pulomas. Akibatnya akses transportasi dari Ahmad Yani menuju Pacuan Kuda dialihkan melalui Jalan Haji Ten. Sebuah pohon kedondong berdiameter 30 sentimeter tumbang dan menimpa kabel tepat di atas jalur kereta api Stasiun Kramat Jati menuju Senen. Akibatnya, PT KAI menghentikan sementara perjalanan KA. Hujan es disertai angin kencang ini terjadi sedikitnya di tujuh titik. Tumbangnya sejumlah pohon juga menimpa sejumlah kendaraan dan bangunan.

Sore hari sebelum ustad jepri mengalami nahas, maka Jakarta di landa hujan es dan angin ribut, sebuah keanehan tersendiri ketika pada wafatnya beliau ternyata memberikan arti tersendiri pada kota Jakarta.

Suatu musibah Mungkin ALLAH PUNYA Tujuan lain

Bersabar dan indonesia harus zikir akbar besar- besar

Kejadian akan datang-indigo-indra ke-6 berhati-hatilah titipan allah hanya Allah berkuasa dan ank indigo diberikan pesan sebelum kejadian.

25/07/2019 < stunami kota jawa tgh

17/11/2013-kebakaran daerah jakarte pusat pingiran